Selasa, 17 Juli 2012

Tentang Pemandu Wisata*


Tentang Pemandu Wisata
Istilah-istilah dalam ekowisata

Selain
istilah Pemanduatau Pramuwisata, ada beberapa istilah lain yang sering digunakan atau dipakai selama melakukan perjalanan, antaralain :
·         Pramuwisata atau Pemandu (guide),
·         Pemandumudaataupemula,
·         Pemandumadya,
·         Tour operator,
·         PenunjukJalan,
·         Penterjemah,
·         Porter

Apa saja aturan bagi pemandu?

Untuk
member pelayanan ekowisata yang baik, seorang pemandu perlu memahami beberapa kode etik atau aturan, yaitu:
·         Pramuwisata merupakan wakil bangsa dan negaranya, sikap dan tindak tanduknya haruslah mencerminkan kepribadian bangsa dan negaranya.
·         Selalurapi, berpakaian pantas dan bersih.
·         Bersikap wajar dan penuh pertimbangan tanpa mengurangi keakraban dengan wisatawan.
·         Banggaakan tanah air dengan mematuhi peraturan yang berlaku, menghormati tradisi yang terdapat pada suatu daerah dan mengajak wisatawan untuk mematuhinya, Tidak pernah memberikan pandangan yang negative terhadap cara hidup seseorang dari suku atau bangsa lain.
·         Berikan perhatian yang sama kepada anggota atau rombongan wisatawan. Jangan hanya seseorang atau sebagian saja dari rombongan yang dipandu atau diperhatikan.
·         Berikan informasi yang benar, tepat dan bukan informasi yang hanya kabar burung.
·         Jangan pernah berbohong, lebih baik mengaku ’tidak tahu’ daripada berbohong.
·         Tidak meminta imbalan lebih dari yang seharusnya dibayar oleh wisatawan, jangan mengharap atau meminta imbalan lain dalam menjalankan tugas.
·         Tidak mengkritik atau berkata negative terhadap pelayanan pemandu wisata lain dihadapan wisatawan, dan tidak menganjurkan wisatawan berkunjung ke obyek wisata yang tidak baik kondisinya.





Persiapan menjadi pemandu wisata

Beberapa
hal yang perlu dipersiapkan seorang pemandu, yaitu :
·         Perijinan
·         Penginapan
·         Makanan
·         Transportasi
·         Bahan cerita (tentang satwa, kebudayaan, potensi alam), serta menguasai jalur wisata.


*Artikel ini dikembangkan dari berbagai sumber, termasuk dari dunia maya (internet). Jadi bukan artikel asli. Jika ada yang merasa dirugikan, silakan komplain ke kkntematik.pangandaran@gmail.com




Tidak ada komentar:

Posting Komentar